Psikoterapi adalah suatu interaksi
sistematis antara klien dan terapis yang menggunakan prinsip – prinsip
psikologis untuk membantu menghasilkan perubahan dalam tingkah laku, pikiran
dan perasaan klien supaya membantu klien mengatasi tingkah laku abnormal dan
memecahkan masalah – masalah dalam hidup atau berkembang sebagai seorang
individu. Kebanyakan psikoterapi cenderung berfokus pada pemecahan masalah dan
berorientasi pada tujuan. Pada awalnya seseorang akan di terapis untuk
memutuskan perubahan spesifik yang ingin dilakukan dalam kehidupan seseorang.
Semakin berkembangnya zaman kini
sudah dibuat psikoterapi via internet. Salah satunya web counseling. Web Counseling adalah
salah satu cara para consellor untuk berinteraksi dengan kliennya melalui
layanan internet. Program aplikasi sistem pakar pun kini semakin berkembang
menjadi sistem pakar berbasis web dengan daya jangkauan memberikan sebuah
informasi yang lebih luas kepada masyarakat dan dapat digunakan oleh masyarakat
di seluruh penjuru dunia. Sistem pakar konseling dan psikoterapi masalah perilaku
anak berbasis web ini untuk dapat memberikan informasi sebagai diagnosa awal
bagi penderita dalam mengenali jenis gangguan yang yang diderita dan sebagai
alat bantu bagi pakar untuk dapat menentukan jenis gangguan dalam yang timbul
secara tepat dan cepat sehingga dapat diputuskan pengobatan/terapi secara
efektif.
Di Indonesia tidak ada informasi pasti tentang kapan awalnya muncul
istilah e-konseling, meskipun sebelumnya istilah ini ada yang menyebutnya
dengan istilah cyber konseling, virtual konseling dan sebagainya. Pelayanan e-
konseling tidak hanya terbatas pada penyelenggaraan konseling (konseling
individual) namun diperluas menjadi penyelenggaraan BK secara keseluruhan
dengan bantuan teknologi. Situs – situs online secara khusus memanfaatkan
berbagai media online lainnya yang bisa digunakan untuk penyelenggaraan
konseling online seperti jejaring sosial misalnya facebook, twitter, myspace :
email dan beberapa program aplikasi untuk chatting (instant messaging) seperti
skype, messenger, google talk, windows live messenger bahkan penggunaan telepon
dan handphone serta media khusus teleconference lainnya.
Koutsonika menyebutkan bahwa
konseling online pertama kali muncul pada dekade 1960 dan 1970 dengan perangkat
lunak Eliza dan Parry. Pada perkembangan awal konseling online dilakukan
berbasis teks dan sekarang sepertiga dari situs menawarkan konseling hanya melalui
email karena kemajuan teknologi metode lain juga digunakan seperti livechat,
konseling telepon dan konseling video.
Keterbatasan konseling online
diantaranya konseling sangat tergantung dengan dukungan media, jika media yang
digunakan tidak bermasalah, konseling akan lancar untuk dilakukan. Namun
sebaliknya konseling bisa saja terputus dan bahkan tidak dapat terselenggara
dengan matinya listrik, koneksi terganggu, atau ruaknya perangkat yang
digunakan. Kondisi lain adalah masih rendah atau tidak terlatihnya guru BK /
Konselor dalam penggunaan media.
Sumber :
Ummah,
Amiratul.(2012).”Sistem Pakar Konseling dan Psikoterapi Masalah Perilaku
Anak Berbasis Web : Dokumen Karya Ilmiah, Universitas Dian Nuswantoro
Semarang
Koutsonika,
Helen.2001.”E- Counseling : The New Modality Onlne Career Counseling A
Challenging Opportunity For Greek Tertiary Education”
Ifdil.2013.”Konseling
Online Sebagai Salah Satu Bentuk Pelayanan E- Konseling : Jurnal Konseling dan
Pendidikan,” Volume 1 Nomor 1, Februari 2013, Hlm 15-21
Tidak ada komentar:
Posting Komentar