Kamis, 30 Oktober 2014

#Pinternet : Psikoterapi Via Internet

            Psikoterapi adalah suatu interaksi sistematis antara klien dan terapis yang menggunakan prinsip – prinsip psikologis untuk membantu menghasilkan perubahan dalam tingkah laku, pikiran dan perasaan klien supaya membantu klien mengatasi tingkah laku abnormal dan memecahkan masalah – masalah dalam hidup atau berkembang sebagai seorang individu. Kebanyakan psikoterapi cenderung berfokus pada pemecahan masalah dan berorientasi pada tujuan. Pada awalnya seseorang akan di terapis untuk memutuskan perubahan spesifik yang ingin dilakukan dalam kehidupan seseorang.
            Semakin berkembangnya zaman kini sudah dibuat psikoterapi via internet. Salah satunya web counseling. Web Counseling adalah salah satu cara para consellor untuk berinteraksi dengan kliennya melalui layanan internet. Program aplikasi sistem pakar pun kini semakin berkembang menjadi sistem pakar berbasis web dengan daya jangkauan memberikan sebuah informasi yang lebih luas kepada masyarakat dan dapat digunakan oleh masyarakat di seluruh penjuru dunia. Sistem pakar konseling dan psikoterapi masalah perilaku anak berbasis web ini untuk dapat memberikan informasi sebagai diagnosa awal bagi penderita dalam mengenali jenis gangguan yang yang diderita dan sebagai alat bantu bagi pakar untuk dapat menentukan jenis gangguan dalam yang timbul secara tepat dan cepat sehingga dapat diputuskan pengobatan/terapi secara efektif.




Di Indonesia tidak ada informasi pasti tentang kapan awalnya muncul istilah e-konseling, meskipun sebelumnya istilah ini ada yang menyebutnya dengan istilah cyber konseling, virtual konseling dan sebagainya. Pelayanan e- konseling tidak hanya terbatas pada penyelenggaraan konseling (konseling individual) namun diperluas menjadi penyelenggaraan BK secara keseluruhan dengan bantuan teknologi. Situs – situs online secara khusus memanfaatkan berbagai media online lainnya yang bisa digunakan untuk penyelenggaraan konseling online seperti jejaring sosial misalnya facebook, twitter, myspace : email dan beberapa program aplikasi untuk chatting (instant messaging) seperti skype, messenger, google talk, windows live messenger bahkan penggunaan telepon dan handphone serta media khusus teleconference lainnya.
            Koutsonika menyebutkan bahwa konseling online pertama kali muncul pada dekade 1960 dan 1970 dengan perangkat lunak Eliza dan Parry. Pada perkembangan awal konseling online dilakukan berbasis teks dan sekarang sepertiga dari situs menawarkan konseling hanya melalui email karena kemajuan teknologi metode lain juga digunakan seperti livechat, konseling telepon dan konseling video.
            Keterbatasan konseling online diantaranya konseling sangat tergantung dengan dukungan media, jika media yang digunakan tidak bermasalah, konseling akan lancar untuk dilakukan. Namun sebaliknya konseling bisa saja terputus dan bahkan tidak dapat terselenggara dengan matinya listrik, koneksi terganggu, atau ruaknya perangkat yang digunakan. Kondisi lain adalah masih rendah atau tidak terlatihnya guru BK / Konselor dalam penggunaan media.

Sumber :
Ummah, Amiratul.(2012).”Sistem Pakar Konseling dan Psikoterapi Masalah Perilaku Anak Berbasis Web : Dokumen Karya Ilmiah, Universitas Dian Nuswantoro Semarang

Koutsonika, Helen.2001.”E- Counseling : The New Modality Onlne Career Counseling A Challenging Opportunity For Greek Tertiary Education”



Ifdil.2013.”Konseling Online Sebagai Salah Satu Bentuk Pelayanan E- Konseling : Jurnal Konseling dan Pendidikan,” Volume 1 Nomor 1, Februari 2013, Hlm 15-21

Tidak ada komentar:

Posting Komentar